GIS : Mengubah proyeksi peta

Posting ini adalah lanjutan dari posting sebelumnya mengenai Proyeksi Peta

Untuk mengikuti langkah-langkah dalam mengubah proyeksi peta yang akan disampaikan, terlebih dahulu silahkan download bahan materi Disini

Setelah anda selesai mendownload bahan materi, silahkan anda ekstrak arsip tersebut agar menjadi sebuah folder yang berisikan file lokasi kecamatan (point), Jaringan Jalan (polyline) dan Batas Kawasan (polygon). File tersebut merupakan file yang sama dengan hasil yang anda buat jika anda mencoba melakukan digitasi seperti yang sudah dibahas pada posting Digitasi point, Digitasi Polyline dan Digitasi Polygon.

Untuk dapat mengubah proyeksi peta yang sebelumnya menggunakan proyeksi sistem koordinat geodetik menjadi sistem koordinat UTM, silahkan ikuti langkah di bawah ini.

• Buka software ArcGis kemudian Add data Kota Kecamatan, Jaringan Jalan dan Batas Kawasan data dari folder yang telah anda download.

• Buka ArcToolbox lalu pilih Data Management Tools > Projections and Transformations > Feature > Project 
• Untuk mengubah proyeksi Kota Kecamatan, isikan jendela yang muncul seperti gambar di bawah ini. Output Coordinate System diisikan dengan memilih Projected Coordinate Systems > UTM > WGS 1984 > Southern Hemisphere > WGS 1984 UTM Zone 47 S.

• Lakukan Hal yang sama untuk file Jaringan Jalan dan Batas Kawasan. Setelah ketiga file sudah dilakukan project, anda dapat remove ketiga file awal dari layer sehingga kini hanya terdapat tiga file yang sudah dilakukan project.
• Untuk mengubah tampilan Koordinat pada layar, silahkan klik kanan pada layar lalu pilih Data Frame Properties.
• Pilih jendela Coordinate System lalu pilih koordinat sesuai dengan koordinat yang sudah diisikan di atas. Lalu pilih OK

•  Setelah itu anda mengubah tampilan koordinat pada layar lalu buka kembali Data Frame Properties dan pilih jendela General, pada bagian Unit, isikan Map : Meter, dan Display : Meter, maka koordinat yang tertera pada layar akan berubah menjadi satuan meter

• Anda dapat menambahkan informasi lain pada Shapefile yang sudah anda project, semisal menambahkan koordinat titik, panjang jaringan jalan, ataupun luas kawasan.
• Untuk menambahkan koordinat titik pada Kota Kecamatan, lalukan langkah di bawah ini
• Pada  Kolom Layer, klik kanan Kota Kecamatan lalu pilih Open Attribute Table.
• Pilih Table Option lalu Add Field, setelah itu pada kolom nama isikan X dan pilih Type Long Integer, kemudian pilih OK. Setelah kolom X bertambah pada tabel kemudian ulangi hal yang sama untuk membuat Kolom Y.

• Klik kanan pada kolom X lalu pilih Calculate Geometri, pada property isikan X Coordinate of point dan pilih unit dalam satuan Meter (m) lalu OK. Lakukan hal yang sama untuk koordinat Y.  

• Untuk menambahkan informasi Panjang Jaringan jalan lakukan langkah di bawah ini
• Klik kanan pada Jaringan Jalan lalu pilih Open Attribute Table, Pilih Table Option lalu Add Field, setelah itu pada kolom nama isikan Panjang_jl dan pilih Type Long Integer, kemudian pilih OK.
• Klik kiri pada Panjang_jl sehingga kolom tersebut terpilih, kemudian klik kanan pada Panjang_jl lalu pilih Calculate Geometry. Pilih Property Lenght dan Unit Meter (m). lalu pilih OK. Maka panjang jalan dapat dihitung secara otomatis.

• Untuk menambahkan Luas maupun Keliling dari Batas Kawasan, Lakukan langkah di bawah ini
• Pada  Kolom Layer, klik kanan Batas Wilayah lalu pilih Open Attribute Table.
• Pilih Table Option lalu Add Field, setelah itu pada kolom nama isikan Luas  dengan tipe Long integer. Lakukan hal yang sama untuk menambahkan field keliling.
• Klik kiri pada Field Luas sehingga kolom tersebut terpilih, kemudian klik kanan pada Luas lalu pilih Calculate Geometry. Pilih Property Area dan Unit Meter (m). lalu pilih OK. Maka Luas kawasan dapat dihitung secara otomatis. Lakukan hal yang sama untuk menghitung keliling namun dengan memilih Property Perimeter.